Misteri Bayi Hidup Setelah 12 Jam di Kamar Mayat

Sabtu, 14 April 2012 Add Comment
img

INILAH.COM, Buenos Aires – Bayi berusia sepekan asal Argentina ini menjadi mukjizat bagi orangtuanya.
Ia berada di lemari pendingin jasad selama hampir 12 jam, namun ditemukan lagi dalam keadaan hidup.

Bayi perempuan yang diberi nama Luz Milagros Veron jadi terkenal di Argentina setelah insiden itu.
Ia amat kecil, beratnya tak sampai satu kilogram dan sudah sedingin es.
Siapapun menyangka ia sudah tak bernyawa. “Hari ini, bayi perempuan saya bangkit,” ujar sang ayah, Fabian
Veron, kepada CNN.

Saat ini, si bayi kecil dalam kondisi stabil di ruang perawatan intensif. Para dokter RS Perrando di bagian
timur laut negara itu, tak bisa
menjelaskan fenomena ini. Semua dokter, perawat hingga petugas kamar jenazah yang berurusan
dengan bayi Luz langsung diskors dan aparat berwajib sedang menyelidiki kasus ini. Sang ibu, Analia Boutet, pernah empat kali melahirkan dan sempat keguguran sebelum mengandung
Luz.

Ketika dilahirkan pada 3 April
kemarin, Luz prematur tiga bulan.
Tak ada tanda-tanda vital yang menunjukkan ia masih hidup. Ginekolog tak menemukan tanda kehidupan, demikian pula dokter neonatal.
Setelah diobservasi, barulah mereka sepakat untuk
menyatakan ia meninggal.
Demikian ujar direktur RS, Dr. Jose Luis Meirino.

Dua pekerja di kamar jenazah
meletakkan tubuh mungil itu di peti mati kayu, kemudian
meletakkannya di dalam lemari
pendingin. “Kami sudah mengikuti semua prosedur. Hingga titik ini, tak terlihat tanda vital yang masih
aktif,” kata Meirino.
Malam harinya, Boutet bersikeras melihat jasad putrinya. Ia hendak memotret untuk mengenang kepergian putrinya.

Setelah debat alot dengan pihak RS, barulah pasangan ini diizinkan melihat jasad bayi Luz pada pukul 22.00, hampir 12 jam sejak dinyatakan meninggal.
Veron ingat, mereka harus
menggunakan linggis untuk
membuka petinya karena dipaku.
“Saya memegang linggis itu dan mulai berdoa. Saya tarik napas, kemudian membukanya,” kenang Veron. Saat Boutet mendekat dan menyentuh tangan mungil Luz, tiba-tiba terdengar suara tangisan. Boutet yang luar biasa
terkejut, langsung melompat
mundur dan menyangka itu hanya khayalan. Tapi Luz ternyata hidup dan terus menangis.

Ipar Veron langsung menggendong Luz kecil dan berlari ke unit neonatal. Bayi ini terasa seperti botol dingin di tangannya. “Saya tak bisa menjelaskan apa yang terjadi. Ini mukjizat dari Tuhan, hanya itu penjelasannya,” kata
Veron.
Si bayi bak mendapatkan
kehidupan baru. orangtuanya juga memutuskan sebuah nama baru.

Tadinya ia hendak diberi nama
Lucia, sebelum diganti jadi Luz Milagros, bahasa Spanyol yang artinya cahaya dan keajaiban. Sementara Deputi Menkes Argentina di kawasan Chaco, Rafael Sabatinelli menyatakan akan menyelidiki kasus ini.
Sabatinelli dan Meirino mengaku pertama kalinya menyaksikan hal semacam ini. Pada 2008 lalu di Israel, pernah terjadi hal serupa.

Dalam kasus Israel, bayi juga
ditemukan masih hidup, meski
sudah dinyatakan meninggal dan berada di dalam lemari pendingin.
Beberapa dokter menyatakan,
suhu dingin kemungkinan memperlambat metabolisme si bayi dan membantunya selamat.
Namun sayang, bayi Israel ini meninggal dunia.

SUMUR BOR

============================
Ajaklah Teman Atau Kerabat Untuk Gabung di Komunitas
CYBER HACKING™
Karena Semakin Banyak Teman Semakin Meluas Pula Wawasan Kita.
"Salam Kompak Selalu Buat Semua Sobat,
CYBER HACKING™
============================
  • Share :
  • SHARE
  • TWEET
Terimakasih sudah membaca artikel Misteri Bayi Hidup Setelah 12 Jam di Kamar Mayat dengan URL https://ch-indo.blogspot.com/2012/04/misteri-bayi-hidup-setelah-12-jam-di.html. Sempatkan juga untuk membaca artikel-artikel yang lainnya.

Belum ada komentar untuk "Misteri Bayi Hidup Setelah 12 Jam di Kamar Mayat"

Tambahkan komentar anda :

Silahkan Tinggalkan Jejak Komentar Anda Disini